Berhenti dari Rokok Konvensional dan Beralih ke Rokok Elektrik atau Vape? Perhatikan beberapa hal ini !! http://vaping360.com/stealth-vaping/ Hai...kawan apa kabar?? Apakah anda masih merokok?? Atau pindah Menggunakan Rokok Elektrik atau Vape?? Atau keduanya?? jangan keduanya lah....wkwkwkw akhir akhir ini dunia vape memang tidak seramai 1 atau 2 tahun yang lalu, namun pasti ada saja yang baru atau akan menggunakan atau memakai vape atau rokok elektrik untuk menggantikan rokok konvensional. Walaupun banyak berita beredar mengatakan Rokok elektrik atau vape jauh lebih berbahaya di banding rokok konvensional , namun tidak di pungkiri kalau rokok elektrik bukan saja trend atau gaya hidup atau gaya gayaan belaka tapi sebagai jalan keluar untuk melupakan sensasi nikotin yang kita hisap atau hirup dari rokok konvensional. Kali ini kami akan membagikan tips bagi teman temen yang baru mengenal atau pemula yang ingin berhenti merokok konvensional dan beralih ke rokok elektrik a
VAPE JALAN KELUAR UNTUK BEHENTI MEROKOK ATAU GAYA HIDUP?
Sebelum kita ketopik pembicaraan, Anda mungkin sudah tidak asing dengan istilah vape, vapor,vaping belakangan ini. Ya....Vape atau rokok elektrik ini semakin menjadi trand di kalangan kaum muda maupun tua di indonesia sejak 3 tahun yang lalu. Terlebih saat pengguna rokok convensional atau rokok tembakau mulai di asingkan keberadaannya, walaupun indonesia tidak terlalu tegas dalam menerapkan larangan merokok di tempat-tempat umum. Namun Vape pun muncul sebagai solusi dalam upaya menghentikan kebiasaan menghisap rokok tembakau.
Vape pertamakali di produksi di Bangkok pada tahun 2003 dan di perkenalkan ke amerika tahun 2007 dan pada tahun 2009 vape pun sudah banyak di pergunakan.
dan pertamakali masuk indonesia sekitar akhir 2010 namun mulai menjadi trend sejak awal 2014. Walaupun dampak-dampak negatif dari vape atau rokok elektrik ini masih di pertanyakan, sehingga pro dan kontra terhadap hadirnya vape ini bermunculan. Banyak yang beranggapan vape hanyalah cara lain dalam menghisap nikotin, dan banyak yang beranggapan vape lebih berbahaya karena mengandung banyak bahan-bahan kimia, bahkan pada awal trand dalam penggunaan personal vaporizer banyak berita tentang vape yang meledak, dan berita tentang meledaknya vape ini cukup menghawatirkan terutama di kalangan para orang tua yang anak-anaknya menggunakan vape tersebut. Namun tak sedikit pula yang beranggapan Vape tersebut jalan keluar dari kebiasaan menghisap rokok tembakau.
Namun seiring berjalannya waktu terjadi penyimpangan-penyimpangan pada penggunaan vape tersebut!
Akhir-akhir ini saya sering melihat penyimpangan-penyimpangan yang terjadi pada para pengguna vape. Salah satunya yang saya sendiri perhatikan adalah dimana awalnya vape di sebut-sebut adalah jalan keluar untuk menghentikan kebiasaan menghisap rokok tembakau pun berubah menjadi gaya hidup dimana orang menjadikan vape tersebut sebagai gaya hidup tidak malu menggunakan vape dan rokok tembakau secara bersamaan, Dalam artian dia membawa vape namun juga membawa rokok tembakau. alasannya beragam, dari tidak puas, tidak nyaman jika tidak menghisap rokok tembakau, dan masih banyak lagi alasan-alasan lainnya. Namun kembali lagi, itu adalah hak dari setiap orang, tapi alangkah baiknya kita memperhatikan kesehatan kita untuk orang yang kita sayangi.
Jadi pendapat saya jika di tanyakan apakah vape jalan keluar untuk berhenti merokok tembakau atau gaya hidup, saya akan jawab kembali kepada individu masing-masing. Apa tujuan menggunakan vape, Namun alangkah bagusnya penggunaan vape tersebut memiliki tujuan yang jelas dan bukan semata-mata menjadi sebuah gaya hidup.
Dan jika saya harus memilih rokok tembakau atau vape saya lebih memilih tidak untuk keduannya.hehehehehe....Meskipun author disini masih menggunakan vape, namun saya telah berhenti menggunakan rokok tembakau sejak saya mengenal vape 8 bulan yang lalu.
Dan inilah akhir dari artikel saya yang berjudul VAPE JALAN KELUAR UNTUK BERHENTI MEROKOK ATAU GAYA HIDUP? Semoga dapat dengan mudah di pahami.
terimakasih, Salam vape on
Sebelum kita ketopik pembicaraan, Anda mungkin sudah tidak asing dengan istilah vape, vapor,vaping belakangan ini. Ya....Vape atau rokok elektrik ini semakin menjadi trand di kalangan kaum muda maupun tua di indonesia sejak 3 tahun yang lalu. Terlebih saat pengguna rokok convensional atau rokok tembakau mulai di asingkan keberadaannya, walaupun indonesia tidak terlalu tegas dalam menerapkan larangan merokok di tempat-tempat umum. Namun Vape pun muncul sebagai solusi dalam upaya menghentikan kebiasaan menghisap rokok tembakau.
- SEJARAH VAPE
Vape pertamakali di produksi di Bangkok pada tahun 2003 dan di perkenalkan ke amerika tahun 2007 dan pada tahun 2009 vape pun sudah banyak di pergunakan.
dan pertamakali masuk indonesia sekitar akhir 2010 namun mulai menjadi trend sejak awal 2014. Walaupun dampak-dampak negatif dari vape atau rokok elektrik ini masih di pertanyakan, sehingga pro dan kontra terhadap hadirnya vape ini bermunculan. Banyak yang beranggapan vape hanyalah cara lain dalam menghisap nikotin, dan banyak yang beranggapan vape lebih berbahaya karena mengandung banyak bahan-bahan kimia, bahkan pada awal trand dalam penggunaan personal vaporizer banyak berita tentang vape yang meledak, dan berita tentang meledaknya vape ini cukup menghawatirkan terutama di kalangan para orang tua yang anak-anaknya menggunakan vape tersebut. Namun tak sedikit pula yang beranggapan Vape tersebut jalan keluar dari kebiasaan menghisap rokok tembakau.
- PENELITIAN TENTANG VAPE
Namun seiring berjalannya waktu terjadi penyimpangan-penyimpangan pada penggunaan vape tersebut!
- PENYIMPANGAN PARA PENGGUNA VAPE
Akhir-akhir ini saya sering melihat penyimpangan-penyimpangan yang terjadi pada para pengguna vape. Salah satunya yang saya sendiri perhatikan adalah dimana awalnya vape di sebut-sebut adalah jalan keluar untuk menghentikan kebiasaan menghisap rokok tembakau pun berubah menjadi gaya hidup dimana orang menjadikan vape tersebut sebagai gaya hidup tidak malu menggunakan vape dan rokok tembakau secara bersamaan, Dalam artian dia membawa vape namun juga membawa rokok tembakau. alasannya beragam, dari tidak puas, tidak nyaman jika tidak menghisap rokok tembakau, dan masih banyak lagi alasan-alasan lainnya. Namun kembali lagi, itu adalah hak dari setiap orang, tapi alangkah baiknya kita memperhatikan kesehatan kita untuk orang yang kita sayangi.
- KESIMPULAN
Jadi pendapat saya jika di tanyakan apakah vape jalan keluar untuk berhenti merokok tembakau atau gaya hidup, saya akan jawab kembali kepada individu masing-masing. Apa tujuan menggunakan vape, Namun alangkah bagusnya penggunaan vape tersebut memiliki tujuan yang jelas dan bukan semata-mata menjadi sebuah gaya hidup.
Dan jika saya harus memilih rokok tembakau atau vape saya lebih memilih tidak untuk keduannya.hehehehehe....Meskipun author disini masih menggunakan vape, namun saya telah berhenti menggunakan rokok tembakau sejak saya mengenal vape 8 bulan yang lalu.
Dan inilah akhir dari artikel saya yang berjudul VAPE JALAN KELUAR UNTUK BERHENTI MEROKOK ATAU GAYA HIDUP? Semoga dapat dengan mudah di pahami.
terimakasih, Salam vape on
Comments
Post a Comment